RAKORDA Se-Provinsi Papua Barat di Titik Beratkan pada Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia
28/10/2024 | Penulis: MarkomBAZNASPABAR
Rakorda Se Papua Barat
Manokwari, 28 Oktober 2024 - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Papua Barat melakukan upaya penguatan kelembagaan dengan menggelar Rapat Koordinasi Daerah (RAKORDA) BAZNAS se-Provinsi Papua Barat tersebut untuk provinsi setempat. RAKORDA dilaksanakan di Hotel Valdos Manokwari, pada Senin 28 Oktober 2024.
Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Provinsi Papua Barat, H. Ali Mustofa pada kesempatan, mengatakan RAKORDA sebagai upaya membentuk lembaga BAZNAS yang dimulai dari tingkat kabupaten untuk menjadi lebih optimal, baik, akuntabel, dan transparan.
"BAZNAS memiliki sistem yang dibangun dari pusat, sehingga literasi tentang sistem BAZNAS harus terus disosialisasikan guna membuat lembaga ini lebih baik," ujarnya.
Melalui RAKORDA, BAZNAS Provinsi Papua Barat tidak hanya mengundang BAZNAS tingkat kabupaten/kota tetapi juga lembaga terkait yang berhubungan lansung dengan BAZNAS di antaranya Kementerian Agama (Kemenag) tingkat kabupaten dan LAZ Tingkat provinsi. Tujuannya agar Kemenag dapat mendorong terbentuknya BAZNAS di setiap kabupaten.
"Dari ketujuh kabupaten di Provinsi Papua Barat, baru tiga kabupaten yaitu Kaimana, Teluk Bintuni, dan Manokwari Selatan (Mansel) yang sudah memiliki BAZNAS. Sedangkan Fakfak masih proses rekrutmen, Manokwari baru selesai verifikasi faktual, Teluk Wondama belum ada BAZNAS definitif dan Pegunungan Arfak tidak ada BAZNAS masih dalam bentuk UPZ dan populasi umat Muslim di sana sedikit," ujarnya.
Pada RAKORDA ini BAZNAS Provinsi Papua Barat juga mengundang BAZNAS Provinsi Papua Barat Daya dan kabupaten/kota dikarenakan masih membawahi wilayah tersebut. Namun, untuk wilayah Papua Barat hanya sebatas koordinasi karena jika Kemenag sudah mempunyai kantor wilayah sendiri di Papua Barat Daya maka otomatis BAZNAS Provinsi Papua Barat Daya akan terbentuk.
Sementara itu Penjabat Gubernur Papua Barat Drs. H. Ali Baham Temongmere, M.TP mengatakan "keberadaan BAZNAS Provinsi Papua Barat maupun di kabupaten mempunyai peran yang penting dan strategis untuk menyalurkan zakat. Sebab zakat merupakan salah satu rukun Islam, yang wajib dikeluarkan untuk dapat memberikan rasa peduli terhadap sesama", ujarnya. "Hal ini penting sebab memiliki peran untuk mewujudkan keadilan sosial dan kasih sayang. Dengan zakat pula bisa membantu orang lain yang tidak mampu sehingga zakat menjadi potensi untuk mengentaskan kemiskinan yang ada di Papua Barat" tambahnya.
Pada kesempatan ini, penjabat gubernur meminta kepada BAZNAS Provinsi Papua Barat untuk segera menyusun strategi tentang literasi zakat. Semakin banyak masyarakat memahami zakat maka kemiskinan akan semakin berkurang," ujarnya.
Oleh karena itu, peran BAZNAS Provinsi Papua Barat sebagai koordinasi dapat memberikan kepercayaan bagi umat untuk tetap mensosialisasikan terkait program yang menjadi unggulan BAZNAS yaitu BAZNAS Papua Barat Cerdas [pendidikan], Papua Barat Sehat [kesehatan], Papua Barat Makmur [ekonomi], Papua Barat Peduli [kemanusiaan], Papua Barat Taqwa [dakwah dan advokasi].
Berita Lainnya
Zakat Sebagai Pembersih Harta, Mensucikan Jiwa serta Peduli Sesama
Sosialisasi ZIS [Zakat Profesi] di Lingkup POMDAM: Wujud Kepedulian dan Kesadaran Berzakat bagi Prajurit
BAZNAS Provinsi Papua Barat : Lanjutan Pelatihan Mekanik Bengkel Program Z-Auto
Itjen Kemenag RI Telah Lakukan Audit Pengawasan Syariah di BAZNAS Papua Barat
BAZNAS Papua Barat Hadiri dan Sosialisasi ZIS Pada Kegiatan Doa Bersama Awal Bulan Pemerintah Provinsi Papua Barat
Auditor Syariah Itjen Kemenag RI Lakukan Kunjungan ke BAZNAS Papua Barat

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS